8 Solusi untuk Mengatasi Laptop Blank Hitam Meski Masih Nyala

Mengatasi Laptop Blank Hitam

Salah satu gejala kerusakan laptop yang sering terjadi adalah munculnya black screen atau layar hitam. Normalnya, ketika laptop dinyalakan, gambar seharusnya muncul di layar monitor.

Namun, jika laptop mengalami black screen, layar hanya akan menampilkan warna hitam seolah-olah mati, padahal laptop masih menyala.

Jangan panik ketika laptop mengalami masalah seperti ini. Masalah laptop yang menyala tetapi layarnya blank hitam adalah isu umum yang dihadapi banyak pengguna.

Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara mengatasi laptop blank hitam tapi nyala jika sewaktu-waktu terjadi.

Cara Mengatasi Laptop Blank Hitam Tapi Nyala

Berikut adalah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi laptop blank hitam padahal masih nyala:

  1. Nonaktifkan Fast Startup

    Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah menonaktifkan fast startup dari laptop Anda. Tindakan ini akan membantu laptop tidak melakukan tindakan yang tidak diinginkan. Berikut ini adalah cara untuk menonaktifkan fast startup:

    • Tekan tombol Windows.
    • Ketik “Control Panel” dan tekan Enter.
    • Pilih “Sistem dan Keamanan” > “Opsi Daya”.
    • Dari menu “Pilih fungsi tombol daya”, hapus centang opsi “Mulai Cepat”.
    • Klik “Simpan Perubahan”.
  2. Masuk ke Safe Mode

    Jika layar masih tetap blank, cobalah untuk masuk ke Safe Mode. Safe Mode adalah mode diagnostik yang memungkinkan Anda mem-boot komputer dengan set minimal driver dan perangkat lunak. Untuk masuk ke Safe Mode, ikuti langkah berikut:

    • Hubungkan disk yang dapat di-boot ke laptop untuk mem-boot-nya.
    • Buka opsi “Repair option” > “Troubleshoot”.
    • Klik “Advanced options”, “Startup settings”, dan “Restart”.
    • Aktifkan “Enable Safe Mode with Networking”.
  3. Restart Laptop

    Apabila masalah masih berlanjut, cobalah untuk merestart laptop. Matikan laptop sepenuhnya dengan menekan dan menahan tombol power selama beberapa detik hingga laptop mati. Setelah itu, tunggu beberapa detik sebelum menyalakannya kembali. Terkadang, restart sederhana dapat mengatasi masalah sementara yang mungkin terjadi pada sistem.

  4. Reset BIOS

    BIOS adalah perangkat lunak yang mengatur perangkat keras laptop Anda saat booting. Masalah pada BIOS dapat menyebabkan layar laptop menjadi blank. Untuk mereset BIOS, ikuti langkah berikut:

    • Hubungkan laptop ke adaptor daya dan matikan.
    • Saat laptop dimatikan, tekan tombol Windows + B dan Daya secara bersamaan.
    • Setelah itu, Anda akan mendengar bunyi “bip” dan Anda berada di layar BIOS.
    • Kemudian, Anda dapat kembali ke versi BIOS sebelumnya.
  5. Mulai Ulang Proses Explorer.exe

    Jika layar laptop Anda masih hitam, Anda perlu memulai ulang proses explorer.exe. Ini akan membantu membersihkan cache yang mungkin mengganggu fitur internal laptop dan menyebabkan masalah.

    loading...
    • Tekan tombol Ctrl + Shift + Esc untuk membuka Task Manager.
    • Klik tab “Details” dan cari proses “explorer.exe”.
    • Pilih dan klik tombol “End Task” di bagian bawah.
    • Nyalakan ulang laptop dan kembali ke Task Manager.
    • Pilih “File” dan “Run New Task”.
    • Masukkan “explorer.exe” dan tekan Enter untuk memeriksa apakah laptop Anda berfungsi normal.
  6. Atur Ulang Modul Memori

    Penting juga untuk mempertimbangkan pengaturan ulang modul memori laptop. Terkadang, saat laptop digunakan terus-menerus tanpa diperiksa kesehatannya, masalah layar hitam dapat terjadi.

    • Pertama, matikan laptop Anda dan lepaskan adaptor daya.
    • Cari modul memori dan lepaskan klip modul tersebut.
    • Periksa apakah Anda telah melepaskan memori dengan benar.
    • Lepaskan modul memori dari motherboard dan pasang kembali.
  7. Perbarui atau Instal Ulang Sistem Operasi

    Jika semua langkah di atas tidak berhasil, maka masalahnya mungkin terkait dengan sistem operasi. Anda bisa mencoba untuk memperbarui atau menginstal ulang sistem operasi. Untuk memperbarui sistem operasi, pastikan Anda memiliki koneksi internet yang stabil dan ikuti petunjuk pembaruan yang diberikan oleh penyedia sistem operasi Anda. Jika Anda memilih untuk menginstal ulang sistem operasi, pastikan Anda memiliki cadangan data penting sebelum memulai proses instalasi ulang, karena instalasi ulang dapat menghapus semua data yang ada di hard drive.

  8. Bawa ke Teknisi Profesional

    Terakhir, jika setelah mencoba semua langkah di atas masalah masih belum teratasi, kemungkinan besar ada masalah yang lebih serius pada laptop Anda. Disarankan untuk membawa laptop ke teknisi profesional yang memiliki pengalaman dalam menangani masalah hardware dan software. Mereka akan dapat melakukan diagnosis lebih mendalam dan memperbaiki masalah dengan alat dan pengetahuan yang tepat.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda diharapkan dapat mengatasi masalah layar hitam pada laptop Anda. Namun, jika masalah tetap tidak terpecahkan, bantuan dari teknisi profesional adalah langkah terbaik untuk memastikan laptop Anda kembali berfungsi dengan baik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait